Puisi Renungan Malam



RENUNGAN MALAM
Karya: Muhammad Jamal Baligh

Hati yang sepi
Malam yang sunyi
Lelap diperbudak mimpi

Bergelut dengan sisa usia
Jutaan langkah terdahulu
Cermin dosa dan iman masa lalu

Kini,
Butiran  air mata merayap di sajadah
Mulut menyandang desiran napas
Panjatkan tasbih sucikan sang pencipta

Tuhanku,
Hari demi hari di bumi ini
Kelahiran dan kematian menanti
Datang dan pergi silih berganti
Demi satu tujuan: Illahi Rabbi

(Indramayu, 2 Agustus 2013)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Puisi Renungan Malam"

Posting Komentar